Arsip Penulis: Ummu Rayhan

Tentang Ummu Rayhan

If You Keep On Believing The Dreams, Thats You Wish Will Be Come True

Bahasa dan Politik

Bahasa suatu bangsa merupakan jiwa bangsa itu sendiri dan jiwa mereka adalah bahasa mereka. Bahasa merupakan bagian yang tak terpisahkan dari segala aspek kehidupan sosial manusia. Sebagai arena pertarungan politik, bahasa merupakan tempat bertemunya berbagai kepentingan kelompok manusia yang saling tarik menarik, saling mendominasi, hegemoni Lanjutkan membaca

Bahasa, Pikiran, dan Representasi

Bahasa seseorang dipengaruhi oleh pikirannya dan bisa juga keadaan itu terbalik yakni pikiran seseorang memengaruhi bahasa yang digunakan. Kedua hal tersebut menghasilkan representasi berbeda. Dalam hal memandang bahasa sebagai representasi sebuah sistem, berikut dijelaskan dua teori Lanjutkan membaca

Peran Bahasa

Bahasa dapat dipandang mempunyai potensi untuk menciptakan makna baru. Hal ini merupakan salah satu alasan mengapa bahasa jauh lebih rumit daripada sinyal dari lampu lalu lintas. Satu dimensi penting lain dalam bahasa adalah kita bisa menggunakan bahasa untuk berbagai tujuan yang berbeda. Seperti halnya untuk tujuan hanya sekedar basa-basi, referensi, afektif, dan atau tujuan lainnya. Masing-masing tujuan tersebut akan mempengaruhi penggunaan bahasa seseorang. Namun, fungsi referensi Lanjutkan membaca

Mencintamu dalam Diam

Siang ini dia berjalan di hadapanku
Bercengkrama bersama temannya
di pelataran taman kampus tercinta

Sesaat kupandangi dia dari jauh
senyum ramah mencerminkan sikapnya
terlihat kebahagiaan tengah menyelimuti
sepertinya dia sedang berdiskusi
Sesaat kulukiskan pada kanvas putih
Ubah pandangan sosoknya menghilang
Kutengok kanan dan kiri
Kupendarkan pandangan di sekeliling taman
kumpulan anak-anak hotspot-an
kumpulan anak-anak main kata
kumpulan anak-anak berlatih peran
Tidak ada!

Sedikit kecewa melewatkan senyumnya
Putus sudah harapan di hati
Dengan malas, kuarahkan pandangan ke pojok taman

Semburat pelangi kembali hadir
degup jantungku semakin kencang
Senyumnya hadir disana
senyum penuh kedamaian
membuat jiwaku tenang
walau kutahu, senyum saat itu bukan untukku

Duniaku Duniamu (1)

Pagi hari bersamanya
di taman surga dunia
kupu-kupu mencium kuncup bunga
dia mencium kedua pipi merahnya

Siang hari bersamanya
di taman canda suka ria
ikan-ikan berlarian nikmati kebersamaan
dia mengejarnya di atas jembatan panjang

Sore hari bersamanya
di taman mega merah
burung-burung berkicauan merdu
Dia pun melantunkan kesyahduan rindu

Malam hari bersamanya
di taman dalam sinar rembulan
bintang kerlap-kerlip bermesraan
Dia pun memeluknya dalam kehangatan

Mawarnya Mawarmu

Tidakkah mereka lihat
anggunnya bunga mawar
Tidakkah mereka sapa
senyumnya yang kian merekah

Tidakkah mereka dengar
lantunannya yang merdu
Tidakkah mereka peka
kelopaknya yang tengah sendu

Tidakkah mereka rasa
rindunya yang kian membuncah
Tidakkah mereka raba
lembutnya hati yang tengah gundah

Tidakkah mereka tahu
mawar memang indah
tapi penuh duri

Tidakkah mereka ingat
mawar merekah memang mempesona
tapi hadir dengan batas waktu

Tidakkah mereka tahu
mawar memang berduri
tapi penuh kelembutan dan ketegaran

Tidakkah mereka ingat
mawar memang ranum dan wangi
tapi perlu kesabaran, kejelian, dan kepekaan

agar tetap merekah, mewangi, tegar, dan tetap dalam pelukanmu

 

Kisahnya Kisahmu

Kisahnya Kisahmu

Kisah putri melati masa kini

Putri yang tengah dikutuk oleh keadaan

Pangeran mana yang berhasil melepaskan kutukan?

 

Kisahnya Kisahmu

Kisah pangeran gagah masa kini

Pangeran tengah mencari cintanya yang mulai bernafas

Putri mana yang dipilih dan berhasil mendapatkan cinta tulus?

 

Kisahnya Kisahmu

Kisah peri penolong masa kini

Peri yang bijak dan pembawa kedamaian

Peri mana yang dapat menyatukan putri dan pangeran?

 

Kisahnya Kisahmu

Kisah cinta mini masa kini

Kisah yang hanya tertoreh dalam buku diary

Kisah kehampaan dalam keramaian tulisan warna-warni

3 Besar SLTA Se-Jawa, Malhikdua Lomba Web Computation

Rabu, 27 Februari 2013. Rombongan kreatif Siswa MA Al Hikmah 2 tiba di Malang. Pasalnya, mereka lolos dalam seleksi kedua-sepuluh besar-untuk tahap presentasi karya. Lomba yang diikuti adalah Lomba Web Computation yang diselenggarakan oleh HMJ TI UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Sekitar jam 11.30,“Hamdanlillah diberiNya waktu“saya dapat bertegur sapa dengan mereka. Rombongan kreatif ini dibina oleh jiwa sosialis dari Surabaya, yang biasa disapa Cak Novi.

Presentasi karya pun usai dilaksanakan. Dalam pengumuman peraih tiga besar, MA Al Hikmah 2 kembali ikut bersaing dengan mereka yang terpilih. Bersyukur dan berbangga. Tetapi ini bukan akhir dari lomba yang sedang diikuti. Mereka masih harus mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu mengadakan pameran–buka stand–untuk promosi web dan sekolah masing-masing.

Stand dibuka mulai Kamis, 28 Februari hingga pengumuman juara disampaikan hari Sabtu, 2 Maret 2013, besok. Info lengkap lihat di http://hmjti.uin-malang.ac.id. Semoga keberkahan selalu menyelimuti MA Al Hikmah 2.